Jalan hidup manusia memang tidak pernah mulus. Halangan, rintangan, tantangan, dan cobaan pasti akan selalu datang. Karena kita masih hidup dan setiap yang hidup tidak akan terlepas dari masalah.
Jadi apa yang seharusnya kita lakukan??. Jika masalah pasti datang selama kita masih hidup. Akankah kita memusuhinya, atau bahkan sebaliknya kita malah akan menanggapnya sebagai teman hidup dalam kehidupan kita.
Kita merasa setiap masalah yang datang di kehidupan kita sangatlah berat dirasa bagi diri kita, merasa kita adalah orang yang paling tidak beruntung didunia ini, menganggap bahwa orang yang telah sukses dilingkungan hidup kita tidak pernah mengalami permasalahan di kehidupannya.
Apakah benar sperti itu??, apakah yang kita pikirkan selama ini adalah benar??. Salah besar!!. Rupanya jika kita memiliki pola pikir seperti itu akan membuat kita terlarut – larut dalam menghadapi masalah. Karena sebenarnya masalah, tantangan, rintangan, halangan, dan cobaan adalah media pendewasaan bagi kita manusia pengubah zaman (pemuda).
Setiap orang yang mendapati masalah dalam kehidupannya akan mengalami proses pendewasaan, sikapnya dalam menghadapi masalah akan cenderung lebih kepada hal penyelesaian. Masalah bukanlah musuh, tetapi sesuatu fenomena kehidupan yang harus kita hadapi, kita kenali, dan kita pahami. Agar terselesaikan dan ditemukan jalan keluar dari masalah tersebut.
Masalah tidak mungkin selesai jika kita menganggapnya sebagai musuh atau malah kita jauhi atau bahkan kita menghindar darinya. Mustahil akan terselesaikan jika kita terus menerus bersikap seperti itu.
Maka dari itu, kita sebagai manusia haruslah menganggap masalah adalah teman yang harus kita kenal, pahami, dan hadapi agar terselesaikan dan menjadikan diri kita lebih dewasa dengan maslah yang kita selesaikan. Ada tips dari aku agar kamu bisa dewasa dengan masalah yang kita haadapi :
1. PAHAMI ATURAN
Dimanapun kita berada pasti ada aturan, dan masalah timbul ketika kita menyimpang dari aturan tersebut. So….hal yang utama yang harus kita ketahui adalah aturan yang ada dilingkungan hidup kita, entah sekolah, rumah, masyarakat, bahkan jalan raya. Agar segala perilaku kita bisa kita kendalikan dengan pengetahuan kita terhadap peraturan yang telah kita pahami.
2. KENALI LINGKUNGAN
Sebaik apapun kita memahami peraturan, pasti kita juga pernah berbuat menyimpang.Karena itu pahamilah lingkungan kalian, agar kalian tahu apa yang harus kalian lakukan untuk menyelesaikan masalah kalian, hal ini menyangkut pada, kepada siapa kalian akan mengadu atau kepada siapa kalian berhadapan, sehingga kalian bisa mempersiapkan diri kalian. Karena dengan kalian mengenali lingkungan hidup kalian, pastilah kalian bisa menghadapi siapapun.
3. SEGERA CARI TAHU.
Jangan pernah menunda untuk menyelesaikan masalah. Terkadang kita tak sadar apa sebenarnya penyebab masalah yang kita alami. Maka segeralah cari tahu apa penyebabnya dan apa yang menjadi solusi bagi masalahmu. Setelahnya segera selesaikan masalah kalian dan jangan mencoba untuk menundanya!!.
4. BERANI
Masak sih ada yang mau dirinya dibilang pengecut?!!. So….tunjukan kalau kamu memang pemberani. Jangan pernah lari dari masalah, tunjukan kalau kamu memang benar-benar pemberani. Hadapi, pahami, kenali, dan selesaikan.
5. EVALUASI
Tolak ukur pembahasan kita kali ini adalah kedewasaan. Ketika kita berhasil, atau ternyata belum berhasil menyelesaikan masalah kita, jangan lupa untuk mengevaluasi dan menginterospeksi diri. Agar kita tidak menjadi orang yang merugi, yang jatuh dilubang yang sama duakali.
Nah….itu tips dari aku buat kamu – kamu yang kadang kala stress dengan masalah yang kamu hadapi. Semoga dengan tips itu kalian bisa menjadi manusia dewasa dengan menyelesaikan masalah kalian. Mulai sekarang cobalah untuk menjadi manusia dewasa dengan masalah yang kalian hadapi. Dan jangan pernah berpaling dengan masalah yang melanda kalian, karena kita (pemuda) adalah penerus bangsa yang harus selalu maju untuk menjadi manusia dewasa yang tak hanya berpikir secara rasional tetapi dengan hati nurani manusia yang memanusiakan manusia.
Keep Spirit n` Never Give Up!!
Oesman, 14 September 2011
